Pages

2011/08/14

Cara membuat Slideshow buku Horizontal pada Recenet Post Blogspot Anda

Bosan dengan tampilan Recent Post klasik. Pada tutorial kali ini anda bisa memiliki recent post dengan tampilan buku yang indah. Percaya?

Coba saja ikuti langkah-langkah dibawah ini. Dan kalau anda ingin melihat Contohnya, silahkan rubah arah pandangan anda pada widget sebelah yang bertuliskan "Slide Show Artikel terbaru"

Seperti biasa, masuk ke Design -- Click on “Add a Gadget” -- HTML/JavaScript type.

Kemudian masukkan kode berikut dibawah ini ke dalamnya


<script type="text/javascript">
 // 7 variables to control behavior
 var Book_Image_Width    =140;
 var Book_Image_Height   =225;
 var Book_Border         =true;
 var Book_Border_Color   ="gray";
 var Book_Speed          =15;
 var Book_NextPage_Delay =1500; //1 second=1000
 var Book_Vertical_Turn  =0;
 // variables for content
 var random_posts        = true; // random posts
 var numposts_gal        = 10;   // number of posts
 </script>
 <script src="http://catur-at-abu-farhan.googlecode.com/svn/trunk/galeryposts-bookflip.js" type="text/javascript"></script>
 <script src="http://catur-at-abu-farhan.googlecode.com/svn/trunk/bookflip.min.js" type="text/javascript"></script>
 <div id="Book" style="position:relative">
 <img src="http://i1133.photobucket.com/albums/m596/abu-farhan/bookflip/placeholder.gif" width="144" height="227">
 </div>
 <script src="http://bagisahabat2.blogspot.com/feeds/posts/default?orderby=published&alt=json-in-script&callback=showgalleryposts"></script>
 <script type="text/javascript">
 ImageBook();
 </script>


Jangan lupa rubah alamat "http://bagisahabat2.blogspot.com/ dengan alamat blog anda

Mudahkan? Selamat mencoba

Cara membuat Slideshow Vertikal pada Recent Post Blogspot Anda

Bosan dengan tampilan recent post yang anda miliki. Atau blogspot anda belum memiliki widget recent post. Tenang ikuti saja langkah-langkah mudah dibawah ini. Atau anda ingin melihat contoh nyatanya? lihat saja pada widget sebelah yang bertuliskan "Artikel Terbaru"

2011/07/23

Tutorial Mengganti Tanggal pada Posting-an Blog

Terkadang tidak sedikit dari user suka melakukan posting sampai 10 artikel sekaligus dalam 1 hari. Efeknya apa yang akan terjadi ? ternyata hanya satu artikel yang dapat terdeteksi oleh search engine. Oleh karena itu, saya sarankan agar anda tetap memposting 10 artikel bersama- sama tapi memiliki perbedaan tanggal waktu pemostingan. Tanggal itu bisa anda atur sendiri sesuka anda. caranya adalah seperti berikut dibawah ini :

LogIn dulu ke dalam Blog anda.

Pilih menu "New Post"


Kemudian tepat didalam postingan baru anda pada bagian bawah kiri terdapat tulisan "Post Option". Klik menu tersebut.


Setelah itu pilih pada "Scheduled at" disana anda bisa memasukkan tanggal dan jam sesuka anda


Sudah anda lakukan hal tersebut diatas. Maka secara otomatis dan langsung postingan anda sudah berada pada tanggal yang telah ditentukan. Tentunya hal tersebut terjadi setelah anda meng-klik menu Publish Post.

Sekian dan selamat mencoba . . . . . !


2011/07/16

Membuat Halaman Page Navigation pada Blogspot secara mudah

Page Navigation adalah sebuah Widget yang digunakan pada Web ataupun Blog untuk memperlihatkan postingan atau artikel pada Webblog tersebut per halaman.

Untuk lebih memperjelas pengetahuan anda mengenai Page Navigation ini silahkan menuju halaman depan[Homepage] blog ini,dibagian bawah postingan terakhir terdapat angka1,2,3,…,dst.itulah yang disebut Page Navigation.

Untuk membuatnya sangat mudah

1.Login ke blogger dengan ID anda

2.Lalu Klik Menu Templates

3.Klik Add Widget Element

4. Pilih Menu HTML/Java Script

5.Lalu Download Kode berikut dan Pastekan pada kotak HTML tersebut

<style>
.showpageArea a {
text-decoration:underline;
}

.showpageNum a {
text-decoration:none;
border: 1px solid #bbb;
margin:0 3px;
padding:3px;
}
.showpageNum a:hover {
border: 1px solid #bbb;
background-color:#bbb;
}
.showpagePoint {
color:#fff;
text-decoration:none;
border: 1px solid #fff;

background: #000;

margin:0 3px;

padding:3px;

}

.showpageOf {

text-decoration:none;

padding:3px;

margin: 0 3px 0 0;

}

.showpage a {

text-decoration:none;

border: 1px solid #bbb;

padding:3px;

}

.showpage a:hover {

text-decoration:none;

}

.showpageNum a:link,.showpage a:link {

text-decoration:none;

color:#333;

}

</style>

<script type="text/javascript">

function showpageCount(json) {

var thisUrl = location.href;

var htmlMap = new Array();

var isFirstPage = thisUrl.substring(thisUrl.length-14,thisUrl.length)==".blogspot.com/";

var isLablePage = thisUrl.indexOf("/search/label/")!=-1;

var isPage = thisUrl.indexOf("/search?updated")!=-1;

var thisLable = isLablePage ? thisUrl.substr(thisUrl.indexOf("/search/label/")+14,thisUrl.length) : "";

thisLable = thisLable.indexOf("?")!=-1 ? thisLable.substr(0,thisLable.indexOf("?")) : thisLable;

var thisNum = 1;

var postNum=1;

var itemCount = 0;

var fFlag = 0;

var eFlag = 0;

var html= ’’;

var upPageHtml =’’;

var downPageHtml =’’;

var pageCount=5;

var displayPageNum=3;

var firstPageWord = ’Awal’;

var endPageWord = ’Akhir’;

var upPageWord =’Sebelumnya’;

var downPageWord =’Selanjutnya’;

var labelHtml = ’<span class="showpageNum"><a href="/search/label/’+thisLable+’?&max-results=’+pageCount+’">’;

for(var i=0, post; post = json.feed.entry[i]; i++) {

var timestamp = post.published.$t.substr(0,10);

var title = post.title.$t;

if(isLablePage){

if(title!=’’){

if(post.category){

for(var c=0, post_category; post_category = post.category[c]; c++) {

if(encodeURIComponent(post_category.term)==thisLable){

if(itemCount==0 || (itemCount % pageCount ==(pageCount-1))){

if(thisUrl.indexOf(timestamp)!=-1 ){

thisNum = postNum;

}

postNum++;

htmlMap[htmlMap.length] = ’/search/label/’+thisLable+’?updated-max=’+timestamp+’T00%3A00%3A00%2B08%3A00&max-results=’+pageCount;

}

}

}

}//end if(post.category){

itemCount++;

}

}else{

if(title!=’’){

if(itemCount==0 || (itemCount % pageCount ==(pageCount-1))){

if(thisUrl.indexOf(timestamp)!=-1 ){

thisNum = postNum;

}

if(title!=’’) postNum++;

htmlMap[htmlMap.length] = ’/search?updated-max=’+timestamp+’T00%3A00%3A00%2B08%3A00&max-results=’+pageCount;

}

}

itemCount++;

}

}

for(var p =0;p< htmlMap.length;p++){

if(p>=(thisNum-displayPageNum-1) && p<(thisNum+displayPageNum)){

if(fFlag ==0 && p == thisNum-2){

if(thisNum==2){

if(isLablePage){

upPageHtml = labelHtml + upPageWord +’</a></span>’;

}else{

upPageHtml = ’<span class="showpage"><a href="/">’+ upPageWord +’</a></span>’;

}

}else{

upPageHtml = ’<span class="showpage"><a href="’+htmlMap[p]+’">’+ upPageWord +’</a></span>’;

}

fFlag++;

}

if(p==(thisNum-1)){

html += ’&nbsp;<span class="showpagePoint"><u>’+thisNum+’</u></span>’;

}else{

if(p==0){

if(isLablePage){

html = labelHtml+’1</a></span>’;

}else{

html += ’<span class="showpageNum"><a href="/">1</a></span>’;

}

}else{

html += ’<span class="showpageNum"><a href="’+htmlMap[p]+’">’+ (p+1) +’ </a></span>’;

}

}

if(eFlag ==0 && p == thisNum){

downPageHtml = ’<span class="showpage"> <a href="’+htmlMap[p]+’">’+ downPageWord +’</a></span>’;

eFlag++;

}

}//end if(p>=(thisNum-displayPageNum-1) && p<(thisNum+displayPageNum)){

}//end for(var p =0;p< htmlMap.length;p++){

if(thisNum>1){

if(!isLablePage){

html = ’<span class="showpage"><a href="/">’+ firstPageWord +’ </a></span>’+upPageHtml+’ ’+html +’ ’;

}else{

html = ’’+labelHtml + firstPageWord +’ </a></span>’+upPageHtml+’ ’+html +’ ’;

}

}

html = ’<div class="showpageArea"><span style="padding: 2px 4px 2px 4px;margin: 2px 2px 2px 2px;border: 1px solid #333; background-" class="showpage">Page ’+thisNum+’ of ’+(postNum-1)+’: </span>’+html;

if(thisNum<(postNum-1)){

html += downPageHtml;

html += ’<span class="showpage"><a href="’+htmlMap[htmlMap.length-1]+’"> ’+endPageWord+’</a></span>’;

}

if(postNum==1) postNum++;

html += ’</div>’;

if(isPage || isFirstPage || isLablePage){

var pageArea = document.getElementsByName("pageArea");

var blogPager = document.getElementById("blog-pager");

if(postNum <= 2){

html =’’;

}

for(var p =0;p< pageArea.length;p++){

pageArea[p].innerHTML = html;

}

if(pageArea&&pageArea.length>0){

html =’’;

}

if(blogPager){

blogPager.innerHTML = html;

}

}

}

</script>

<script src="/feeds/posts/summary?alt=json-in-script&callback=showpageCount&max-results=99999" type="text/javascript"></script>

<div style="text-align:right;font-size:10px;color:000000;margin-top:15px;display:none;"> <a href="http://blogkomputers.blogspot.com">Grab this Widget ~ Navigasi Halaman</a></div>


6.Save Widget tersebut










7.Scrool atau pindahkan Widget tersebut pada area dibawah posting


8.Save Template

9.Selesai



2011/07/15

6 website online untuk mengubah Ukuran Gambar

Silahkan memperkecil atau memperbesar ukuran file gambar yang anda miliki agar optimal untuk dipasang pada suatu website /blog. Yakni, menggunakan salah satu atau daftar dari beberapa website berikut di bawah ini:


Sebuah tool image resizer gratis berbasis web untuk memotong/cut, crop, drop shadow dan juga membuat sudut membulat pada gambar sehingga terlihat lebih cantik. Tool ini memberikan data ukuran hasil perubahan image dibandingkan dengan gambar aslinya untuk anda review. Hasil gambarnya dikirim melalui email atau bisa langsung save ke PC.

Situs yang juga free aka gratis ini selain bisa resize dan crop gambar, ada juga efek efek khusus untuk mempercantik dan menyempurnakan gambar seperti efek gray scale, blur, oil paint, dan beberapa efek lainnya.

Sebuah free web based image editor dengan menyediakan opsi untuk melakukan crop, resize, adjust brightness dan menambahkan special effect pada image/gambar. Untuk crop sebuah image, upload saja ke situs tersebut, pilih Crop, lakukan cropping, dan save hasilnya.

Menyediakan tool online gratis untuk crop gambar dengan pilihan yang nyaman untuk digunakan yaitu pilihan dengan bentuk standar seperti bentuk kotak, bentuk bebas, bentuk seukuran 4×6 dan sebagainya. Tool ini juga menyediakan slider untuk lebih memudahkan menentukan ukuran gambar yang ingin dihasilkan. Selain bantuan tool tersebut, kita juga bisa menentukan secara manual ukuran gambar yang kita inginkan.

Penggunaannya sederhana saja: upload image dari komputer ke situs ini, lalu pilih bagian mana dari image tersebut yang akan kita crop, kemudian klik Crop it, dan simpan (save) hasilnya ke komputer kita.

Situs layanan gratis ini menyediakan tool untuk resize photo/image dengan beberapa pilihan seperti crop, rotate, dan juga tersedia tool untuk mengatur ketajaman dan kecerahan (sharp dan brightness) image. Selain itu juga hasilnya bisa dioptimasi agar lebih optimal untuk ditampilkan di halaman web atau email.

Mungkin ada lagi situs lainnya? Silahkan anda memberi masukannya pada kolom komentar

2011/06/26

Tips Mengatur Cache DNS pada Windows XP

Saat kita mengunjungi satu situs Internet, Windows XP mencoba untuk menyimpan informasi yang dibutuhkan dari situs tersebut. Informasi yang disimpan tersebut akan digunakan kembali untuk mempercepat proses, saat Internet browser kembali membuka situs bersangkutan. Ini yang disebut cache.


Masalahnya, tak hanya situs yang berfungsi dengan baik yang disimpan, situs yang bermasalah pun tetap disimpan. Hal ini menyita tempat di cache area, dan juga dapat memperlambat proses loading berikutnya. Tip kali ini mencoba memblokir setiap situs yang bermasalah agar tidak dimasukkan ke dalam cache. Selain itu, disertakan juga tip untuk mempersingkat waktu refreshing sehingga membuat cache lebih up to date.


1.Mulai dari tombol start, klik Run.


2.Dari jendela Run, ketik regedit, klik OK atau tekan Enter.


3.Navigasi ke key HKEY_LOCAL_MACHINE’ SYSTEM= CurrentControlSet’ Services’ Dnscache’ Parameters, saat jendela Registry Editor terbuka.


4.Klik kanan mosue pada area kosong di panel bagian kanan, klik New, klik DWORD Value.


5.Ketik MaxNegativeCacheTtl, tekan Enter, dan biarkan nilai value MaxNegativeCacheTtl tetap 0.


6.Sekali lagi, klik kanan mouse pada area kosong di panel bagian kanan, klik New, klik DWORD Value


7.Ketik MaxCacheTtl, tekan Enter


8.Lanjutkan dengan mengklik ganda pada value MaxCacheTtl yang baru kita buat, klik Decimal, isi Value data dengan 14400, klik OK. Nilai ini memiliki satuan detik. Jadi, 14400 sama dengan 4 jam. Sesuai saja dengan keperluan atau cocokkan dengan setting DNS server yang ada di ISP.


9.Tutup jendela Registry Editor


10.Logoff dari Windows XP, dan login kembali.


11.Untuk mengembalikan ke kondisi semula, hapus value MaxNegativeCacheTtl, dan MaxCacheTtl dari registry.


- - - - - - - - - - -- - - - - - - - -


DNS. Singkatan dari Domain Name System, berfungsi sebagai penterjemah nama URL yang gampang dibaca oleh manusia, seperti www.bagisahabat.blogspot.com, ke dalam sistem pengalamatan berbasis IP. Untuk menjalankan proses tersebut, DNS menyimpan daftar-daftar URL dan alamat IP dalam tabel, dan saling bertukar informasi dengan server DNS yang lain.


ISP. Internet Service Provider, yaitu perusahaan yang meberikan jasa sambungan Internet kepada konsumen, dan menggunakan skema tarif tertentu sebagai pembayaran jasa yang digunakan.

Meng-Kustomisasi Command Prompt pada Windows XP

Kustomisasi Command Prompt sebenarnya sudah ada sejak zaman DOS. Hingga zaman Windows saat ini, Microsoft tidak menghilangkan fitur tersebut. Fitur ini cukup menarik karena dapat menampilkan command prompt yang sesuai dengan selera kita.


Langkah-langkah:


1.Dari menu start, klik Run.


2.Pada jendela Run, ketika regedit, tekan Enter atau klik OK.


3.Saat jendela Registry Editor terbuka, navigasikan kursor ke key HKEY_LOCAL_MACHINE’ SYSTEM’ CurrentControlSet’ SessionManager’ Environment.


4.Pada area kosong di panel bagian kanan, klik kanan mouse, klik New, klik Expandable String Value.


5.Ketik Prompt, tekan Enter


6.Klik ganda pada value Prompt, isi Value data dengan kode khusus untuk command prompt. Pada contoh, kita memasukkan kode [%computername%]$T$S$N$G, klik OK.


Kode khusus lain yang dapat saya berikan.


$A - & (Karakter ampersand)


$B - (Karakter pipe)


$C - ( (Buka kurung)


$D - Tanggal saat ini


$E – Kode Escape (kode ASCII 27)


$F - ) (Tutup kurung)


$G - > (Karakter lebih besar).


$H – Backspace (menghapus satu karakter paling belakang)


$L - < (Karakter lebih kecil)


$N- Drive aktif


$P – Drive dan path yang aktif


$Q - = (Karakter sama dengan)


$S – Spasi


$T – Menampilkan waktu


$V – Versi Windows XP


$_ - Carriage return (CR) dan linefeed (LF)


$$ - $ (Karakter dollar)


%USERNAME% - User yang aktif


%COMPUTERNAME% - Nama komputer


%USERDOMAIN% - Nama domain


7.Tutup jendela Registry Editor


8.Logoff dari Windows XP, dan login kembali.


9.Saatnya untuk melihat hasil pekerjaan kita. Klik menu start, klik Run.


10.Ketik cmd pada jendela Run, klik OK atau tekan enter


11.Perhatikan command prompt baru yang muncul


12.Untuk mengembalikan ke kondisi semula, ganti isian yang ada di value Prompt dengan $P$G, atau hapus value Prompt dari daftar registry.

Menyembunyikan Tab Desktop pada Windows XP

Tab Desktop yang ada di Display Properties berguna untuk mengatur tampilan desktop, seperti Wallpaper dan icon. Tab ini dapat disembunyikan guna menjaga setting layout desktop kita.


Simak langkah-langkah berikut ini:


1.Klik menu start, klik Run.


2.Dari kotak Run, ketik regedit, tekan Enter atau klik OK.


3.Explorasi key HKY_LOCAL_MACHINE’SOFTWARE’ Microsoft’Windows’CurrentVersion’ Policies’System, saat jendela Registry Editor terbuka.


4.Pada area kosong di panel kanan, klik kanan mouse, klik New, klik DWORD Value.


5.Ketik NoDispBackgroundPage tekan Enter


6.Klik ganda pada value NoDispBackgroundPage yang baru kita buat, isi Value data dengan angka 1, klik OK.


7.Tutup jendela Registry Editor.


8.Selanjutnya, kita cek hasil modifikasi yang telah dilakukan. Klik kanan pada area kosong di desktop, klik Properties.


9.Perhatikan apakah tab Desktop telah hilang dari jendela Properties.


- - - - - - - -- - - - -- - - - -


Desktop. Di lingkungan sistem operasi desktop merupakan kesatuan konsep grafis untuk menghasilkan Graphics User Interface. Tujuan utama implementasi konsep ini adalah untuk memberikan kemudahan kepada pengguna dalam berinteraksi, dan mengoperasikan komputer. Desktop Windows memiliki icon, taskbar, button atau tombol, serta fasilitas drag and drop.

Cara melakukan Overlock atas Processor komputer Anda

Overclock, terutama pada processor, sekilas memang tampak susah dan menakutkan. Tapi hal itu sangat mungkin untuk dilakukan, dan bahkan kadang menyenangkan untuk dilakukan. Nah, oleh karena itu, pada penulisan kali ini kita akan mencoba mempraktekkan overclock processor.

Menurut Wikipedia, overclock adalah proses memaksa komponen komputer untuk berjalan pada clock yang lebih tinggi dari seharunya. Proses ini dilakukan untuk meningkatkan performa komputer. Karena apabila Anda menggunakan processor pada kecepatan standarnya, itu sama saja seperti kehilangan potensi sebenarnya. Sebab, sudah bukan rahasia lagi bahwa processor memang sengaja dilabeli dengna kecepatan di bawah kecepatan potensialnya. Misalnya, processor Anda memiliki kecepatan 3 GHz, tapi sebenarnya processor itu masih sanggup dijalankan pada kecepatan 3.3 GHz.

Ada beberapa alasan kenapa processor atau komponen lainnya sengaja diatur pada kemampuan di bawah kemampuan sebenarnya. Alasan pertama adalah adanya variasi komponen, kedua adalah demi memenuhi kebutuhan pasar, dan terakhir adalah memperpanjang umur komponen tersebut selama masih diproduksi.

Peringatan: Saat anda bermain dengan overclock, tentunya resiko anda tanggung sendiri. Overclok bisa menyebabkan kerusakan bahkan menghancurkan processor Anda, termasuk juga motherboard, dan komponen lainnya serta bisa menghilangkan garansi. Jadi, pertimbangkan terlebih dahulu bagik-baik sebelum melakukan overclock, dan lakukan secara bijak.

Namun bila anda ingin mencobanya, atau sekedar ingin tahu bagaimana prosesnya. Silahkan anda membaca tutorial lengkapnya pada alamat berikut di bawah ini


Dasar-dasar Overclock



Hardware yang Tepat



Proses Overclock



Processor AMD

Punya blog? Ingin promosi yang mudah? Lihat saja disini

Memanfaatkan layanan gratis di Internet guna mempromosikan blog, Kenapa tidak? Apalagi bila fasilitas tersebut menyediakan layanan secara otomatis , pratis, efisien dan efektif


Berikut ini dibawah ini tempat-tempat gratis untuk mempromosikan blog anda


1.Website ini memberikan layanan yang sangat memuaskan, yakni dengan hanya memasukkan alamat blog anda. Maka secara langsung 44 mesin pencari atau search engine (dari yang besar sampai kecil) dalam waktu berbarengan telah mencatat alamat blog anda. Untuk teknisnya, anda isi kotak atau klik tulisan yang berjudul FREE SUBMISSION.


2.Pastikan blog Anda dioptimasikan sehingga secara mudah dapat dibaca oleh search engine. Untuk itu, anda bisa menggunakan layanan gratis dari alamat email ini.


3.Layanan berikut merupakan layanan berbayar. Maksudnya anda akan dibayar melalui Paypal bila memasukkan alamat blog anda di sini.


4.Silahkan anda menggunakan jasa layanan website gratis ini untuk mencari keywords yang paling popular dan tertingi dalam suatu search engine. Kemudian, anda bisa menggunakan temuan kata-kata tersebut untuk menjadi bagian dalam setiap posting blog anda, sehingga blog anda mendapatkan ranking yang lebih.


5.Kustomasikan toolbar blog anda yang kemudian dapat diberikan secara Cuma-Cuma kepada semua orang. Bagaimana membuat toolbar tersebut? Gunakanlah layanan gratis dari website berikut ini


6.Pergunakanlah fasilitas yang dimiliki oleh situs terkenal, Zimbio.com. Cukup anda mendaftar diri, mencantumkan alamat blog, maka setiap postingan blog anda telah anda secara otomatis di daftar posting situs tersebut.


7.Silahkan anda mendaftarkan blog anda pada komunitas blogger.com. Layanan mereka cukup membantu bagi para blogger yang ingin mempromosikan blognya, apalagi bila blog anda menggunakan bahasa Inggris


8.Daftarkan blog anda pada Alexa Rank. Setelah terdaftar, silahkan anda menggunakan alamat berikut untuk mengecek rank terakhir blog anda atau juga blog orang lain.

2011/06/25

Dasar-dasar Overclock

Menentukan Kecepatan Processor


Processor saat ini tersedia dalam berbagai versi dan kecepatan yang berbeda. Ditambah lagi penamaan yang cukup membingungkan dan tidak mencerminkan kecepatan aslinya. Ada cara mudah untuk mengkalkulasikan kecepatan clock dari sebuah processor. Setiap processor memiliki apa yang disebut dengan nilai multiplier. Apabila multiplier tersebut dikalikan dengan nilai frond side bus (FSB) maka akan menghasilkan kecepatan clock pada processor.


Contohnya, Intel Core 2 Quad QX6700 2,66 GHz memiliki nilai multiplier 10. FSB yang disediakan untuk processor ini adlaah 1066 MHz. Lalu kalikan 10 dengan 1066 yang menghasilkan 10660. Tapi, tunggu dulu. FSB untuk Intel menganu sistem quad pumped. Artinya, nilai FSB sebenarnya adalah 266 MHz (karena 1066/4 = 266). Jadi clock sebenarnya untuk Intel Core 2 Quad QZ6700 adalah 266 dikali 10, yang sama dengan 2660 MHz atau 2,66 GHz.


Overclock bisa dilakukan dengna cara menaikkan nilai multiplier, menaikkan FSB atau keduanya. Dengan mengkombinasikan keduanya, Anda bisa mendapatkan clock yang lebih tinggi.


Apakah Processor Saya bisa di-Overclock?


Sebagai aturan utama, processor yang lebih baik untuk di overlock adalah processor yang menggunakan versi terbaru, atau istilahnya adalah CPU stepping dan revision number. CPU stepping adalah label internal yang dipakai baik oleh Intel atau AMD untuk menunjukkan versi.


Tidak ada processor yang sempurna, sama seperti software, processor juga ada versinya. Dan versi pertama, sebuah jajaran processor biasanya menggunakan CPU stepping A-0. Selanjutnya, apabila ada perbaikan pada produk itu, angka CPU stepping-nyaakan naik menjadi A-1, A-2, B-0, dan seterusnya.


Contoh jelasnya, seandainya Anda memiliki processor Intel Core 2 Quad Q6600 dengan CPU stepping G-0 maka bisa disimpulkan bahwa processor tersebut akan berjalan lebih dingin ketimbang Intel Core 2 Quad Q6600 dengan CPU stepping B-3.


Bagaimana caranya untuk mengetahui CPU stepping dari sebuah processor?Cara paling mudahnya adalah dengan menggunakan utiliti-utiliti seperti CPU-Z (www.cpuid.com), atau AIDA32 (www.majorgeeks.com/download181.html):


1.Instal dan jalankan AIDA 32


2.Klik item CPU yang ada di sebelah kiri, dan akan muncul informasi mengenai processor yang Anda gunakan. Lihat ke item CPU Stepping.


3.Atau bila menggunakan CPU-Z, buka tab CPU, dan lihat di bagian Revision.


Lalu muncul pertanyaan, dari semua CPU stepping, manakan yang paling bagus untuk di overclock? Untuk menemukan jawabannya hanya bisa didapat melalui riset, dan sumber yang paling bagus adalah website-website khusus overclock seperti http://forums.extremeoverclocking.com/, www.firingsquad.com/special/ocdbl, dan lain-lain.


Multiplier yang dikunci


Produsen processor melakukan beberapa hal, agar processor mereka bekerja pada clock yang seharusnya. Salah satunya adalah dengan mengunci multiplier-nya sehingga tidak bisa diubah-ubah melalui BIOS> Langkah ini juga bisa mencegah para penjual nakal yang menjual processor berkecepatan rendah tapi dengan harga processor yang berkecepatan lebih tinggi. Secara tidak langsung, penguncian multiplier ini juga berpengaruh kepada para overclocker. Tidak semua processor multiplier-nya dikunci. Seri Intel Extreme edition tidak dikunci, begitu pula AMD seri FX.


Peranan Voltase Core


Saat melakukan overclock pada dasarnya adalah memaksa processor untuk bekerja di atas standarnya. Oleh sebab itu, processor membutuhkan asupan daya yang lebih dari biasanya. Efek samping dari penambahan daya dari yang sudah ditetapkan adalah umur processor menjadi lebih pendek atau bahkan hangus. Jadi, pikirkan lebih dulu sebelum melakukan penambahan daya.


- - - - - -- - - - - - -- - - - - -




Quad Pumped. Istilah lain dari Quad Data Rate adalah teknik pensinyalan komunikai dimana data ditransmisikan baik saat sinyal clock naik dan turun, hampir sama seperti teknologi DDR. Tapi dengan dua sinyal clock yang 90 derajat saling menjauhi, maka secara efektif akan menghantarkan 4 bit data per siklus clock. Teknologi ini diperkenalkan pertama kali oleh Intel pada core WII-lamette, dan pada saat ini dipakai di Pentium 4, Celeron, Pentium D, Core 2.

Hardware yang Tepat

Processor adalah komponen utama dalam overclock. Tapi processor bukanlah satu-satunya komponen yang harus diperhatikan


Motherboard


Secara umum, harga menentukan kualitas. Jika Anda menggunakan motherboard berkualitas menengah ke bawah, tentu hasil overclock yang didapat juga kurang maksimal. Tapi dengan motherboard yang lebih mahal, komponen yang dipakai dan kemampuan overclock-nya tentu lebih baik. Namun, bukan berarti motherboard kelas menengah ke bawah tidak sanggup di overclock. Untuk mencari motherboard mana yang bagus untuk di overclock, Anda harus rajin-rajin membaca berbagai review motherboard.


Tip tambahan lainnya, jika anda membeli motherboard untuk overclock, belilah motherboard revisi terbaru. Karena dalam revisi terbaru, motherboard sudah diberikan perbaikan di sana-sini. Dan biasanya lebih bagus untuk di overclock. Revisi biasanya bisa dilihat pada fisik motherboard-nya sendiri, yang terletak dekat dengan tulisan seri motherboard. Contohnya, REV 1.0, REV.J, dan lain-lain. Atau bisa juga dilihat pada spesifikasi yang berada di kotak motherboard tersebut.


Power Supply


Di bagian awal sudah disebutkan bahwa voltase turut memainkan peranan dalam overlock. Oleh sebab itu, Power Supply Unit (PSU) yang dipakai haruslah yang bisa diandalkan. Yang kami maksud dengan diandalkan adalah dengan melihat dari besarnya watt yang ditawarkan, tapi lihatlah dari kualitasnya. Maksudnya begini, akan lebih baik memilih PSU 750 watt dari merek ternama, ketimbang memilih PSU 1200 watt tapi dari merek yang tidak terkenal. Kenapa? Karena PSU merek-merek ternama umumnya memilik nilai efisiensi yang tinggi.


Contohnya, sebuah PSU merek ternama menghadirkan 750 watt dengan efisiensi 80%. Itu artinya PSU tersebut bisa menghantarkan daya sekitar 600 watt (80% x 750). Nah, PSU dari merek-merek tidak ternama biasanya memiliki efisiensi sekitar 50 – 60 %. Tapi bukan berarti PSU tersebut tidak bisa dipakai di overclock. Bisa saja, namun umur pemakaiannya akan lebih pendek dari PSU dari merek-merek ternama karena kualitas komponen yang dipakai tidak sebagus dari merek ternama. Dan ingat satu hal, sebagus apapun sebuah PSU, tidak ada yang menyajikan efisiensi sampai 100%.


Tip lainnya lagi dalam memilih PSU adalah selalu menggunakan daya yang lebih besar dari yang Anda butuhkan. Misalnya, PSU 750 watt yang bekerja pada 450 akan “hidup” lebih lama ketimbang PUS 500 watt yang bekerja pada 450 watt.


Pendingin


Panas berlebih yang dihasilkan dari overclock bisa menyebabkan ketidakstabilan pada sistem. Inti utamanya adalah pastikan tujuan overclock Anda, dan pilih perangkat pendingin yang tepat. Jika Anda ingin men-overclock secara extreme, gunakan pendingin dari nitrogen cair. Jangan gunakan heatsink fan yang murahan. Pendingin berupaa heatsink fan adalah solusi yang paling sederhana, lalu diikuti dengan water cooling,


Ingat juga bahwa overclock tidak hanya dapat menaikkan suhu processor saja, tapi juga komponen lain yang ada di sistem. Untuk itu, Anda memerlukan tambahan pendingin di dalam casing.




Water Cooling. Metode pembuangan panas dari komponen yang menggunakan air sebagai media pemindah panasnya. Keuntungan dari penggunaan water cooling adalah kapasitas panas yang lebih tinggi, densitas dan konduktivitas suhu. Dalam beberapa tahun ini, penggunaan water cooling sudah semakin umum, khususnya untuk processor. Water cooling biasanya terdiri dari CPU water block, pompa air, dan pembuang panas (berupa radiator dengan kipas). Penggunaan water cooling tidak hanya meningkatkan kemampuan overclock dan pengoperasian yang lebih sunyi, tapi juga membuang panas lebih baik.

Proses Overclock

Processor Intel


Pada percobaan pertama ini, kita kaan mencoba untuk meng-overclock Intel Core 2 Extreme QX6800 2,93 GHz, dengan motherboard Asus P5W DH Deluxe, dan heatsink fan standar.


1.Langkah pertama dimulai dengan mem-backup data-data penting Anda. Backup sangat penting, apabila terjadi korup pada OS.


2.Masuk ke BIOS dengan menekan tombol Del. Ingat, setiap BIOS memiliki konfigurasi yang berbeda-beda untuk masuk ke BIOS.


3.Langkah overclock sudah bisa dimulai dengan menaikkan multiplier-nya. Di BIOS yang kami gunakan, fitur untuk menaikkan multiplier berada di menu Advanced, CPU Configuration. Lalu, cari item bernama Ratio CMOS Setting yang merupakan nama lain dari multiplier. Letak fitur dan nama multiplier ini berbeda-beda di tiap BIOS. Jadi, baca buku manual motherboard Anda atau lihat panduan online-nya.


Di awal saya sudah memberitahukan bahwa semua processor Intel kelas Extreme, multiplier-nya tidak dikunci. Hal itu dibuktikan dengan adanya tulisan Ratio Status: Unlocked.Default multiplier yang dipakai oleh processor saya adalah 11. Tapi saya tidak ingin terburu-buru dalam menaikkan clock-nya. Oleh karena itu, saya ingin menaikkan multipliernya satu tingkat saja menjadi 12, walaupun multiplier-nya bisa dinaikkan menjadi 20. Kenapa hanya satu tingkat saja? Karena dengan satu tingkat pun, processor kami yang tadinya 2,93 GHz (266 x 12), bisa naik menjadi 3,19 GHz (266 x 13).


Setelah itu, restart komputer Anda, dan masuklah ke Windows. Jalankan berbagai program, dna lihat kestabilannya. Jika ternyata tidak stabil, lihat langkah 7. Tapi jika stabil dan Anda ingin menaikkannya lagi, saran saya adalah melalui CPU Frequency-nya. Karena bila kita naikkan melalui multiplier, kecepatannya akan melonjak terlalu tinggi, dan tiu bisa berbahaya. Katakanlah kita naikkan multiplier-nya menjadi 13 maka processor yang default-nya adalah 2,93 Ghz, bisa menjadi 3,45 GHz (266 x 13).


4.Langkah untuk meng-overclock melalui CPU Frequency pada BIOS saya terdapat di menu Advanced, JumperFree Configuration. Lalau carilah item CPU Frequency. Sama seperti multiplier, istiah yang dipakai untuk CPU Frequency adalah berbeda-beda untuk tiap BIOS.


Default CPU Frequency yang diguankan adalah 266. Tapi ingat, kesabaran adalah sebuah hal penting sewaktu overclock. Oleh karena itu, kami menaikkan CPU Frequencynya menjadi 270 atau naik 4 tingkat saja. Kemudian restart sistem Anda, masuk ke Windows, dan lihat kestabilannya.


5.Setelah mengkombinasikan antara menaikkan multiplier dan menaikan CPU Frequency maka processor saya yang tadinya 2,93 GHz, kini menjadi 3,24 GHz (12x270). Lakukan kombinasi ini sampai Anda mendapatkan hasil yang diinginkan.


6.Anda sudah mendapat hasil yang diinginkan, tapi ternyata sewaktu masuk ke Windows atau sewaktu menjalankan program. Windows kadang-kadang crash atau tidak merespon. Itu artinya sistem Anda tidak stabil. Ketidakstabilan itu bisa disebabkan karena kekurangan voltase untuk processor. Sebab pada umumnya, voltase untuk processor diatur sebagai auto.


Lalu bagaimaan cara kita melihal voltase yang dipakai oleh processor kita saat dalam keadaan default? Kembali dengan menggunakan software CPU-Z, buka tab CPU, dan lihat Core Voltage.


Untuk menaikkan voltase core, kembali masuk ke BIOS. Di BIOS saya, nama yang dipakai untuk mengatur voltase core adalah CPU Vcore Voltage. Misalnya, voltase default yang dipakai untuk processor saya adalah 1,26 volt maka jika ternyata membutuhkan voltase tambahan, voltasenya akan kami naikkan menjadi 1,2750 V, 1,2875 V, dan seterusnya hingga mencapai kestabilan.


7.Bila setelah proses restart dan komputer tidak mau menyala, itu tandanya overclock Anda tidak berhasil. Satu-satunya cara agar komputer tersebut bisa menyala lagi lagi adalah dengan mengembalikan BIOS ke default-nya. Caranya bermacam-macam, pada beberapa motherboard ada yang cukup dnegna mematikan PSU saja seama beberapa detik. Pada motherboard lain atau pada umumnya, bisa dilakukan dengan cara memindahkan jumper clear CMOS. Baca buku manual motherboard untuk mengetahui letak jumper tersebut. Atau langkah paling akhir adalah mencabut baterai BIOS. Pencabutan baterai BIOS diambil sebagai langkah terakhir karena biasanya di atas baterai tersebut dilabeli dengan label garansi. Bila label garansi itu terkoyak maka dipastikan garansi motherboard Anda tidak bisa dipakai lagi.


8.Di overclock sudah, dinaikkan voltasenya juga sudah, dan sewaktu dicoba untuk menjalankan Windows juga lancar-lancar saja. Tapi, apakah lantas sistem Anda bisa dibiliang stabil? Tidak. Agar sistem Anda bisa dibilang benar-benar stabil maka Anda harus melakukan stress test pada sistem Anda. Dalam hal ini adalah menggunakan aplikasi yang benar-benar menguji kemampuan processor. Salah satunya adalah Prime95 v25.5 yang bisa di download dari http://mersenne.org/gimps/P95V255.zip dengan file sebesar 909 KB.


Prime95 adalah sebuah aplikasi yang mencari bilangan prima dalam jumlah besar. Tapi Prime 95 juga terkenal sebagai pencari error pada komputer yang tidak stabil. Jika komputer Anda sanggup menjalankan Prime95 dalam waktu 24 jam tanpa error. Anda bisa mengasumsikan processor, dan motherboard Anda adalah stabil. Karena samkin berat kerja processor maka akan semakin panas. Karakteristik dan chip silikon adalah bila semakin panas, kinerjanya akan semakin menurun. Hasil nilai kestabilan clock processor akan menurun, begitu bertambah panas. Itulah kenapa pada overclocker selalu berkutat dalam berbagai cara untuk menemukan pendingin yang paling tepat. Komputer yan stabil adalah komputer yang memiliki komponen stabil, walaupun dalam keadaan kerja paling maksimal.


Beginilah cara menggunakan Prime95:


1.Ekstrak, lalu langsung jalankan tanpa diinstal


2.Pada layar pertama yang akan muncul, pilih Just Stress Testing.


3.Kemudian di jendela berikutnya yang muncul, pilih Inplace large FFTs. Klik OK


4.Proses stress testing kaan dimulai. Akan muncul 4 jendela Worker thread. Itu mununjukkan bahwa keempat core yang dimiliki oleh Intel Core 2 Extreme QX6800, kesemuanya sedang diuji. Jika processor yang Anda miliki hanya single core maka Worker thread yang muncul Cuma 1 jendela saja. Begitu pula jika processor Anda dual core maka akan muncul 2 jendela Worker thread.


5.Kemudian klik kanan taskbar, dan pilih Task Manager.


6.Pilih tab Performance, dan Anda melihat dalam CPU Usage History, keempat indikatornya pasti dalam grafik tertinggi atau 100%. Jika ada salah satu indikator tidak menampilkan grafik tinggi atau 100%, berarti stress testing Anda tidak berjalan secara optimal.


7.Jalankan Prime95 sekitar 6-24 jam. Namun bagi sistem yang tidak stabil, biasanya akan carash dalam waktu beberapa menit saja. Pastikan pula saat menjalankan Prime 95, tidak ada lagi aplikasi lain yang berjalan di background. Misalnya antivirus, scandisk, firewall, dan sebagainya.


8.Untuk menghentikan stress testing, klik menu Test, Stop.


9.Jika sistem Anda tidak stabil maka akan muncul tulisan seperti ini. Berhasilkah? Jika berhasil, berarti overclock yang Anda lakukan sudah tepat. Dalam keadaan normal, jika Prime95 tidak sukses, tidak serta merta menunjukkan kepada kegagalan processor. Bisa saja kegagalan itu ada pada salah satu komponen di motherboard. Tapi kita sedang dalam kondisi overclock maka sudah dipastikan yang gagal adalah processor.

Linkwithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...