Pages

2011/06/25

Hardware yang Tepat

Processor adalah komponen utama dalam overclock. Tapi processor bukanlah satu-satunya komponen yang harus diperhatikan


Motherboard


Secara umum, harga menentukan kualitas. Jika Anda menggunakan motherboard berkualitas menengah ke bawah, tentu hasil overclock yang didapat juga kurang maksimal. Tapi dengan motherboard yang lebih mahal, komponen yang dipakai dan kemampuan overclock-nya tentu lebih baik. Namun, bukan berarti motherboard kelas menengah ke bawah tidak sanggup di overclock. Untuk mencari motherboard mana yang bagus untuk di overclock, Anda harus rajin-rajin membaca berbagai review motherboard.


Tip tambahan lainnya, jika anda membeli motherboard untuk overclock, belilah motherboard revisi terbaru. Karena dalam revisi terbaru, motherboard sudah diberikan perbaikan di sana-sini. Dan biasanya lebih bagus untuk di overclock. Revisi biasanya bisa dilihat pada fisik motherboard-nya sendiri, yang terletak dekat dengan tulisan seri motherboard. Contohnya, REV 1.0, REV.J, dan lain-lain. Atau bisa juga dilihat pada spesifikasi yang berada di kotak motherboard tersebut.


Power Supply


Di bagian awal sudah disebutkan bahwa voltase turut memainkan peranan dalam overlock. Oleh sebab itu, Power Supply Unit (PSU) yang dipakai haruslah yang bisa diandalkan. Yang kami maksud dengan diandalkan adalah dengan melihat dari besarnya watt yang ditawarkan, tapi lihatlah dari kualitasnya. Maksudnya begini, akan lebih baik memilih PSU 750 watt dari merek ternama, ketimbang memilih PSU 1200 watt tapi dari merek yang tidak terkenal. Kenapa? Karena PSU merek-merek ternama umumnya memilik nilai efisiensi yang tinggi.


Contohnya, sebuah PSU merek ternama menghadirkan 750 watt dengan efisiensi 80%. Itu artinya PSU tersebut bisa menghantarkan daya sekitar 600 watt (80% x 750). Nah, PSU dari merek-merek tidak ternama biasanya memiliki efisiensi sekitar 50 – 60 %. Tapi bukan berarti PSU tersebut tidak bisa dipakai di overclock. Bisa saja, namun umur pemakaiannya akan lebih pendek dari PSU dari merek-merek ternama karena kualitas komponen yang dipakai tidak sebagus dari merek ternama. Dan ingat satu hal, sebagus apapun sebuah PSU, tidak ada yang menyajikan efisiensi sampai 100%.


Tip lainnya lagi dalam memilih PSU adalah selalu menggunakan daya yang lebih besar dari yang Anda butuhkan. Misalnya, PSU 750 watt yang bekerja pada 450 akan “hidup” lebih lama ketimbang PUS 500 watt yang bekerja pada 450 watt.


Pendingin


Panas berlebih yang dihasilkan dari overclock bisa menyebabkan ketidakstabilan pada sistem. Inti utamanya adalah pastikan tujuan overclock Anda, dan pilih perangkat pendingin yang tepat. Jika Anda ingin men-overclock secara extreme, gunakan pendingin dari nitrogen cair. Jangan gunakan heatsink fan yang murahan. Pendingin berupaa heatsink fan adalah solusi yang paling sederhana, lalu diikuti dengan water cooling,


Ingat juga bahwa overclock tidak hanya dapat menaikkan suhu processor saja, tapi juga komponen lain yang ada di sistem. Untuk itu, Anda memerlukan tambahan pendingin di dalam casing.




Water Cooling. Metode pembuangan panas dari komponen yang menggunakan air sebagai media pemindah panasnya. Keuntungan dari penggunaan water cooling adalah kapasitas panas yang lebih tinggi, densitas dan konduktivitas suhu. Dalam beberapa tahun ini, penggunaan water cooling sudah semakin umum, khususnya untuk processor. Water cooling biasanya terdiri dari CPU water block, pompa air, dan pembuang panas (berupa radiator dengan kipas). Penggunaan water cooling tidak hanya meningkatkan kemampuan overclock dan pengoperasian yang lebih sunyi, tapi juga membuang panas lebih baik.

No comments:

Post a Comment

Linkwithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...