
Artikel sebelumnya: Marilah membuat karya seni visual dan digital melalui PC anda

1.Jalankan Photoshop. Buat dokumen baru dengan mengklik menu File > New . . .
2.Di preset pilih International Paper dan pilih A4 sebagai ukuran kertasnya. Klik OK.
3.Lalu buka gambar yang ingin diedit. Klik Move Tool dan drag gambar tersebut ke dokumen baru.
4.Di dokumen baru, tekan Ctrl + T untuk mengaktifkan Free Transform. Sambil menekan tombol Shift, perbesar gambar tersebut hingga hampir memenuhi area yang ada.
5.Setelah posisi dan proporsinya sudah sesuai dengan yang diinginkan, tekan tombol Ctrl + Shift + U untuk mengaktifkan fitur Desaturate. Gambar akan menjadi hitam putih.
6.Lanjutkan dengan mengklik menu Image > Adjustments > Posterize . . . .
7.Di jendela Posterize, masukkan nilai level sekitar 3 – 5
8.Simpan lalu print, maka hasilnya akan dapat terlihat
9.Lakukan langkah yang sama dengan foto-foto lainny dan cetak di kertas dengan warna berbeda. Gabungkan dengan menggunakan selotip atau lem, maka hasilnya akhirnya akan terlihat seperti ini.
- - - - - - -- - - - - - - - -
Desaturate. Fitur yang bisa mengubah semua warna yang ada di layer aktif menjadi warna abu-abu. Hal ini berbeda dari megnubah gambar langsung ke dalam mode grayscale. Desaturate hanya beroperasi di layer aktif, dan warna pada layer tersebut masih tetap dalam nilai RGB dengan tiga komponen warna. Artinya, setelah di desaturate Anda tetap bisa mewarnai layer tersebut.
Pop Art. Gerakan seni yang muncul pada pertengahan tahun 1950 di Inggris dan pada akhir 1950-an di Amerika Serikat. Pop Art menantang tradisi yang ada dengan menegaskan bahwa penggunaan komoditas visual yang diproduksi secara masal dari budaya populer adalah berdekatand engan perspektif seni rupa. Pop art menghilangkan materi dari konteks dan mengisolasi objek, atau menggabungkan dengan objek lain, untuk kontemplasi.
No comments:
Post a Comment